Etnis Cina Perantauan di Aceh

ABDUL RANI USMAN

2009年2月 · Yayasan Pustaka Obor Indonesia

電子書

432

頁數

評分和評論未經驗證瞭解詳情

關於這本電子書

Masyarakat Cina dianggap sebagai imigran karena mereka mulai mendatangi kepulauan Nusantara diperkirakan pada awal abad ke 9 Masehi. Etnis Cina hadir ke Indonesia dianggap sebagai pembawa perubahan terutama pada sistem teknologi pertanian dan perdagangan, karena peradaban Cina merupakan peradaban yang tinggi dan salah satu peradaban tertua di dunia. Etnis Cina hidup dan berkembang sebagaimana etnis pribumi lainnya di Nusantara. Tidak ada daerah Indonesia yang tidak dihuni oleh etnis Cina. Hidup dan berkembangnya etnis serta kebudayaan Cina di Indonesia tidak terlepas dari falsafah hidup mereka yaitu menye suaikan diri dengan lingkungan alam sekitarnya. Interaksi antaretnis pribumi dengan etnis pendatang berlangsung harmonis sekaligus pada situasi yang lainnya terjadi konfl ik yang tidak diperkirakan sebelumnya. Identitas etnis Cina Perantauan di Nusantara erat hubungannya dengan kebudayaan negara Han sehingga identitas mereka pada situasi tertentu bersifat ganda.

關於作者

ABDUL RANI USMAN lahir tanggal 31 Desember 1963 di Ulee Ateueng, Madat, Aceh Timur. Penulis adalah anak bungsu di antara lima bersaudara. Penulis merupakan anak desa terpencil yang hidup dan kehidupannya dialaminya dengan ketabahan dan ketulusan serta terkesan sederhana namun bersahaja, sehingga sampai saat ini masih ingin menjadi mahasiswa atau belajar terus-menerus. Selama di desa kelahirannya menempuh masa-masa remaja dengan berinteraksi dengan orang-orang yang masih tergolong tertinggal dibandingkan dengan desa lainnya, dan menuju kedewasaan ia pergi menuntut ilmu ke Banda Aceh.