Berbasis dan berfokus nilai-nilai tersebut buku Nilai-Nilai Gotong Royong Haul Guru Sekumpul tentu kontributif dalam kerangka kebermaknaan dan kemanfaatan pendidikan, khususnya pendidikan IPS. Tepatnya, kajian dan sajian buku ini secara teoritik sangat kuat dan relevan dalam pendidikan, khususnya di Kalimantan Selatan dikarenakan bermuatan kearifan lokal dimana peserta didik berkehidupan berbasis nilai-nilai dimaksud.
Sebagai “Buku Referensi”, buku Nilai-Nilai Gotong Royong Haul Guru Sekumpul, sangat bermanfaat bagi Pendidikan IPS dalam rangka pengembangan pembelajaran Pendidikan IPS. Penerbitan buku ini sejalan dengan canangan Program Doktor Pendidikan IPS FKIP ULM menjadikan tahun 2025 sebagai tahun penerbitan buku tanpa batas dalam makna menggiatkan menulis buku.
Kami berharap, buku Nilai-Nilai Gotong Royong Haul Guru Sekumpul menjadi bagian penting pengembangan pembelajaran Pendidikan IPS. Semoga bermanfaat dan berkah adanya.
Syaharuddin lahir di Santan Ilir, Kartanegara, 1 Maret 1974. Menempuh pendidikan SD hingga SLTA di Bontang Kalimantan Timur. S1 Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Lambung Mangkurat (2008), S2 Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada (2009), dan S3 Pendidikan IPS Universitas Pendidikan Indonesia Bandung (2015). Sejak tahun 2002 menjadi tenaga edukatif pada Program Studi Sejarah dan Program Studi Pendidikan IPS (2016-sekarang), Program Magister Pendidikan IPS ULM (2016-sekarang), dan Program Doktor Pendidikan IPS ULM.
Syaharuddin merupakan Koordinator Program Studi Magister Pendidikan IPS ULM, Sekretaris Umum Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (PERKEMI) Kalimantan Selatan, Bidang Prestasi dan Pertandingan BAPOMI Kalimantan Selatan, Komisi Jurnal dan Penerbitan P3SI, serta Anggota APRIPSI.
Karya tulisnya, antara lain: “Orang Banjar Menjadi Indonesia: Dinamika Organisasi Islam di Borneo Selatan 1912-1942 (Tesis, 2009); Pemetaan Sarana dan Prasarana Pendidikan Kab. Banjar (Tim Penulis, 2010); Metodologi Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial: Konsep dan Implementasi (Tim Editor, 2013); Ethnopedagogy: The Proceeding of International Seminar on Ethnopedagogy (Tim Editor, 2015); “Transformasi Nilai-Nilai Kejuangan Masyarakat Banjar pada Periode Revolusi Fisik (1945-1950): Studi Etnopedagogi dalam Pengembangan Kurikulum Pendidikan IPS” (Disertasi, 2015); “Masa Krusial Pemerintahan Daerah: Dari Keresidenan Bagian Selatan dan Timur Borneo hingga Provinsi Kalimantan Selatan” (Tim Penulis, 2018); “KH. Muhammad Saleh: Dakwah dan Pengembangan Ekonomi Rakyat” (Editor, 2018); “Pangeran Hidayatullah: Perjuangan Mangkubumi Kesultanan Banjarmasin (Tim Penulis, 2019); “Pemetaan Potensi Kredit Kalimantan Selatan” (Tim Peneliti, 2019); “Sejarah Pendidikan Indonesia: Era Prakolonialisme sampai Reformasi (Tim Penulis, 2019); “Pembelajaran Sejarah Lokal di Sekolah” (Editor, 2020); “Program Kampung Iklim: Tinjauan Persepsi Kota Banjarmasin” (Tim Penulis, 2020); dan “Strategi Pembelajaran IPS: Konsep dan Aplikasi (Tim Penulis, 2020). Penulis aktif mengikuti dan menulis baik jurnal maupun prosiding pada berbagai seminar dan konferensi (nasional maupun internasional).
Artikel pada jurnal nasional dan internasional: Portrait of Tourism Based on River Tourism in Banjarmasin (2021); Building Students’ Learning Experience in Online Learning During Pandemic (2021); Strengthening Historical Thinking Skills through Transcript Based Lesson Analyses Model in The Lesson of History (2022), Putting Transformative Learning in Higher Education Based on Linking Capital (2022); Peran Perempuan di Bantaran Sungai Martapura dalam Mengembangkan Enterpreneurship di Sektor Informal (2022); dan Lecturers and Students’ Reception of Face-to-Face Learning in The New Normal Period (2023).
Ersis Warmansyah Abbas lahir di Muaralabuh, Solok Selatan, 7 Juni 1956. Pendidikan dasar ditempuh di SDN 1 Muaralabuh dan melanjutkan ke PGAN 4 Muaralabuh, PGAN 6 Tahun Padang, Sarjana Muda Pendidikan Sejarah IKIP Padang (1978), Sarjana Pendidikan Sejarah IKIP Yogyakarta (1980), Magister Pengembangan Kurikulum IKIP Bandung (1995), Doktor Pendidikan IPS UPI Bandung (2013). Pernah kuliah di FK Filsafat UGM (1982) dan alumnus Pendidikan (Kursus) Teori, Metodologi, dan Aplikasi Antropologi UGM (1993).
Dosen pada Program Studi Pendidikan IPS S1, S2, dan S3, menjabat sebagai Ketua Program Doktoral Pendidikan IPS ULM. Memberi kuliah di Program Studi Pendidikan Sejarah, Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran ULM, Program Studi Teknologi Pendidikan dan Magister IPA Pascasarjana ULM sekaligus pengajar dan menjadi Ketua Penjaminan Mutu Diklat Pemprov Kalsel.
Menjabat sebagai Ketua Umum Asosiasi Perkumpulan Program Studi Pendidikan IPS Indonesia (APRIPSI), Sekretaris Jenderal Aliansi Relawan Perguruan Tinggi Anti Penyalahgunaan Narkoba (ARTIPENA) Indonesia dan berbagai organisasi akademis dan kemasyarakatan lainnya.
Artikel akademiknya dimuat beberapa jurnal, dan atau, dipresentasikan pada berbagai seminar, di dalam maupun di luar negeri. Misalnya, 5th UPSI-UPI Conference on Education, Selangor Malaysia (2012), 20th International Scientific Conference on Economic and Social Development, Prague Prague, 27-28 April 2017, International Conference and Global Forum on Multidisciplinary Research towards Social Value Creation (ICMRES), 29-30 Oktober 2018, Melbourne, Australia, 33rd IBIMA conference will be held in Granada, Spain 10-11 April, 2019, ADVED 2019- 5th International Conference on Advances in Education and Social Sciences, 21-23 October 2019-Istanbul, Turkey, dan 35rd IBIMA conference will be held in Seville, Spain, 2020. Mengikuti berbagai pelatihan seperti Workshop of Teacher Educators for Preparing Education in Society 5.0. held in University of Tsukuba, Japan, July 2nd-5th, 2019.
Ratusan tulisannya dimuat berbagai media cetak, antara lain HU Kompas, Sinar Harapan, Suara Pembaharuan, Kedaulatan Rakyat, Berita Nasional, Jayakarta, Pelita, Bandung Pos, Haluan, Radar Banjarmasin, Dinamika Berita, Banjarmasin Pos, Bandjarbaroe Post, Sinar Kalimantan, dan media cetak lainnya.
Ersis mendirikan Gerakan Persahabatan Menulis (GPM) berbasis dunia maya yang cabang daratnya berkembang di kota-kota Indonesia dengan pelibat di Singapura, Taiwan, Hongkong, Mesir, dan berbagai negara lainnya. GPM telah menerbitkan puluhan buku dan untuk itulah EWA sering bepergian ke berbagai kota untuk sharing menulis atau pelatihan menulis. Tulis apa yang ada di pikiran bukan memikirkan apa yang akan ditulis. Tulis apa yang hendak ditulis, pasti jadi tulisan.
Bambang Subiyakto lahir di Ciamis, 9 Februari 1956. Menyelesaikan pendidikan Sarjana Muda Sejarah UGM (1982), Sarjana Sejarah UGM (1985), Magister Sejarah UGM (2000), dan Doktor Pendidikan IPS UPI Bandung (2016). Atas dedikasi dan prestasinya mendapatkan jabatan fungsional Profesor Pendidikan IPS (2020) dan saat ini menjabat sebagai Ketua Program Studi Pendidikan Magister Pendidikan IPS ULM.
Profesor Bambang Subiyakto aktif meneliti, melakukan pengabdian masyarakat, dan berbagai kegiatan akademik lainnya yang kemudian ditulis sebagai artikel untuk dipresentasikan pada berbagai forum akademis atau dipublikasikan pada berbagai jurnal.