Surat kepada Kanjeng Nabi

· Mizan Pustaka
4.8
46 ulasan
e-Buku
504
Halaman
Rating dan ulasan tidak disahkan  Ketahui Lebih Lanjut

Perihal e-buku ini

Di negeri kami ini, umatmu berjumlah terbanyak dari penduduknya. Di negeri ini, kami punya Muhammadiyah, punya NU, Persis, punya ulama-ulama dan MUI, ICMI, punya bank, punya HMI, PMII, IMM, Anshor, Pemuda Muhammadiyah, IPM, PII, pesantren-pesantren, sekolah-sekolah, kelompok-kelompok studi Islam intensif, yayasan-yayasan, mubalig-mubalig, budayawan, seniman, cendekiawan, dan apa saja.
Yang tak kami punya hanyalah kesediaan, keberanian, dan kerelaan yang sungguh-sungguh untuk mengikuti jejakmu.
***

Demikian tulis Kiai Mbeling-"julukan" budayawan Emha Ainun Nadjib-dalam "surat"-nya kepada Kanjeng Nabi Muhammad Saw. Sudah sampai di manakah langkah kita dalam meneladani kiprah Nabi Suci Saw.?

"Dalam diri Emha terwakili suatu sensibilitas pemuda. Yaitu pemuda yang kritis, suka protes, tapi sekaligus religius."
-Kuntowijoyo

[Mizan, Emha Ainun Nadjib, Kronik, Islam, Indonesia]

Rating dan ulasan

4.8
46 ulasan

Perihal pengarang

Emha Ainun Nadjib

Berikan rating untuk e-Buku ini

Beritahu kami pendapat anda.

Maklumat pembacaan

Telefon pintar dan tablet
Pasang apl Google Play Books untuk Android dan iPad/iPhone. Apl ini menyegerak secara automatik dengan akaun anda dan membenarkan anda membaca di dalam atau luar talian, walau di mana jua anda berada.
Komputer riba dan komputer
Anda boleh mendengar buku audio yang dibeli di Google Play menggunakan penyemak imbas web komputer anda.
eReader dan peranti lain
Untuk membaca pada peranti e-dakwat seperti Kobo eReaders, anda perlu memuat turun fail dan memindahkan fail itu ke peranti anda. Sila ikut arahan Pusat Bantuan yang terperinci untuk memindahkan fail ke e-Pembaca yang disokong.