Perkawinan: Jalan Menuju Kesucian Hidup

Name: Perkawinan: Jalan Menuju Kesucian Hidup
Rating: 4 (2 reviews)

Javier Abad · Eugenio Fenoy

Murai Publishing

4.0

2 則評論

電子書

230

頁數

評分和評論未經驗證瞭解詳情

關於這本電子書

Kini kita menyadari, lebih dari sebelumnya, bahwa keluarga adalah perhatian utama bagi siapa pun yang peduli terhadap keadaan masa kini maupun masa depan umat manusia. Namun, tampaknya hak-hak keluarga dalam lingkungan intelektual dan sosial sedang dalam tekanan melalui cara-cara komunikasi publik yang simpati pada politik anti-kehidupan untuk membela pengendalian populasi. Maka keutuhan keluarga terus menerus terancam, dan hak primordial, moralitas, ekonomi maupun peran keluarga dalam masyarakat selalu diperdebatkan. Meskipun demikian, situasi moral jaman sekarang menuntut agar kita untuk meninjau kembali kesucian keluarga. Dihadapkan pada praktek yang tambah merajalela dari pembatasn kelahiran, aborsi dan pembunuhan bayi, jumlah perkawinan via Internet yang meningkat, praktek seks pra-nikah terus berkembang, semua ini semakin membawa ke kegagalan perkawinan, perceraian dan pengkhianatan perkawinan yang sudah mewabah, refleksi kita haruslah kita lakukan dengan sedikit keberanian dan wawasan mendalam.

Kami menghargai respons serta tanggapan dari banyak pasangan yang menikah setelah mereka membaca edisi pertama dari buku ini, memberi kesaksian bahwa hubungan perkawinan mereka telah diselamatkan atau dikuatkan oleh rahmat Tuhan dan usaha personal mereka. Mereka tetap menjadi pasangan yang bahagia, walau mungkin di mata dunia tidak sebahagia seperti yang seharusnya. Meskipun demikian mereka tetap berusaha dan menang di mata Tuhan, yang membantu mereka dengan cinta dan kekuatan spiritual-Nya yang ditawarkan dalam sakramen Perkawinan. Pengalaman, komentar dan usul-usul dari para pasangan ini sangat berguna bagi munculnya edisi yang sudah diperbarui dan diperluas ini. Edisi li baru mempertimbangkan kembali keadaan dan faktor-faktor baru yang harus diperhitungkan bagi perkawinan dan keluarga pada millennium ketiga ini.