Bahasa dan Keadilan: Pendekatan Linguistik Forensik di Pengadilan

Selaku dosen di perguruan tinggi swasta di kabupaten Ciamis, lahir di Banyumas 03-02-1986. Mengeyam jenjang pendidikan di pesantren Madarasah Wathoniyah Islamiyah semenjak MTs sampai MA di daerah Banyumas. Selanjutnya melanjutkan di Fakultas Adab dan Ilmu Budaya UIN Sunan Kalijaga Jurusan Bahasa dan Sastra Arab tahun 2005-2009. Selain kuliah penulis juga aktif di Senat mahasiswa tingkat Fakultas bahkan Universitas. Pada saat kuliah juga nyantri di Islamic Center Seturan Al-Muhtadin. Selanjutnya nyatri juga di PP Wahid Hasyim Nologaten. Setelah sarjana penulis meneruskan kuliah di Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada Jurusan Hubungan Internasional tahun 2010-2014. Pernah mengajar di Muhammadiyah Boarding School Prambanan Yogyakarta, SMPIT Darul Maghfiroh Gunung Kidul Yogyakarta, STIKES Madani Yogyakarta, STIKES Muhammadiyah Ciamis, STISA As-shofa Tasikmalaya, dan mendirikan Lembaga kursus Machmud Arabic School. Aktif di Ormas Muhammadiyah Kabupaten Ciamis sebagai Ketua Majlis Wakaf. Penulis sedang menempuh Program Doktor Pendidikan Bahasa Arab FTIK UIN Sunan Kalijaga semenjak tahun 2024. 

Lahir pada tanggal 03 Januari 1987. Menempuh pendidikan formal di SD Negeri 11 Pangkajene Sidrap (1998), SLTP Negeri 1 Pangkajene Sidrap (2001), SMA Negeri 1 Pangkajene Sidrap (2004), S 1 Departemen Sastra Daerah (PSGBD) Universitas Hasanuddin (2012), S-1 Pendidikan Bahasa Daerah FBS Universitas Negeri Makassar (2016), S-2 Program Studi Linguistik, Universitas Hasanuddin (2015), S 3 Program Studi Ilmu Linguistik, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Hasanuddin (2021). Sekarang mengabdi sebagai dosen di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin. Penelitian yang dilakukan terfokus pada bahasa dan budaya dengan kajian semiotika, pragmatik, antropolinguistik, pendidikan bahasa dan linguistik terapan lainnya. 

Muhammad Mubasysyir Munir, lahir di Jombang, adalah seorang akademisi yang telah menikah dan dikaruniai dua anak. Ia menempuh pendidikan dasar di Jombang, kemudian melanjutkan pendidikan menengah atas di Singosari, Malang. Gelar sarjana dan diploma tinggi ia raih dari King Saud University, Riyadh. Saat ini, ia sedang menyelesaikan program doktoral di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Selain berperan sebagai dosen di Fakultas Humaniora pada program studi Bahasa dan Sastra, ia juga aktif sebagai penerjemah di Pusat Bahasa UIN Maliki Malang dan anggota penuh di Himpunan Penerjemah Indonesia (HPI). 

Zulhendri menyelesaikan studi S2 di Universitas Indonesia. Zul aktif menulis berbagai artikel terkait ilmu linguistik dan applied linguistik. Selain itu, Zul juga merupakan seorang translator dan proofreader untuk keperluan publikasi jurnal terindeks nasional dan internasional. Untuk menghubungi Zulhendri dapat melalui email: [email protected]. 

Feby Yoana Siregar, S.S., M.Si. adalah seorang akademisi yang berfokus pada pengajaran dan penelitian dalam bidang bahasa, hukum, dan linguistik. Saat ini, beliau mengajar di Universitas Prima Indonesia dengan minat khusus pada hubungan antara bahasa dan hukum, serta penerapan teori linguistik dalam praktik hukum di Indonesia. Beliau aktif meneliti bagaimana bahasa memengaruhi sistem hukum, terutama dalam hal ambiguitas bahasa, kesalahan interpretasi, dan penggunaan bahasa dalam kontrak hukum. Sebagai kontribusinya dalam pengembangan bidang ini, beliau telah menulis berbagai artikel dan buku, termasuk dalam buku Penggunaan Bahasa dalam Dokumen Hukum, yang membahas pentingnya pemahaman bahasa dalam konteks hukum untuk mencapai keadilan yang lebih baik. Dengan latar belakang pendidikan linguistik, beliau berusaha untuk menjembatani kesenjangan antara bahasa hukum yang formal dan bahasa yang dipahami oleh masyarakat luas. 

Lahir di Pekanbaru, 30 April 1988, dari Ayah H. Alirman dan Ibu Sulastri (Almh), Istri bernama dr. Nyndia Weri dan tiga Orang Anak: Ayunyndia Al Hafizah, Alisha Nyndia Al Hafizah dan Aathifa Nyndia Al Hafizah. Setelah Lulus di S1 Pada Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau (2011), melanjutkan S2 Ilmu Hukum pada Program Pascasarjana Universitas Islam Riau (2013), Program Doktoral diselesaikan pada Program Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau (2021). Penulis telah menyelesaikan beberapa Buku yaitu Eksekusi Putusan Pengadilan tentang Nafkah Anak di Indonesia, Buku Dewan Perwakilan Daerah dalam Perspektif Ketatanegaraan, Buku Filsafat Hukum, Pengantar Hukum Indonesia, Bookchapter: Hukum Bisnis Era Digital, dengan Bab: Hak Kekayaan Intelektual, Bookchapter: Hukum kesehatan dengan Bab: Maladministrasi, Malpraktik dan Malingering, Bookchapter: keadilan Restoratif Sebagai Alternatif Resolusi Konflik. Saat ini penulis aktif sebagai aktivis Hukum dan HAM di Organisasi Bantuan Hukum Pusat Advokasi Hukum dan Hak Asasi Manusia (PAHAM) Wilayah Riau, Ketua Komisi Hukum dan Perundang-undangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Pekanbaru, dan Wakil Sekretaris pada Perkumpulan Penyelenggara Program Studi Ilmu Hukum Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PPPSIHPTKIN).

Lahir di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tahun 1984. Sejak tahun 2012 domisili di Kabupaten Sidoarjo. Pendidikan dasar hingga Pendidikan menengah keatas semua ditempuh di DIY, termasuk menyelesaikan pendikan Sarjana (Strata 1) Hukum pada tahun 2003-2007 dan Program Magister Ilmu Hukum pada tahun 2007-2010 di Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada, serta Pendidikan Doktor ditempuh di Fakultas Hukum Universitas Airlangga pada tahun 2019-2023 dengan konsentrasi bidang hukum internasional. Pengalaman kerja tahun 2012 diawali menjadi pengajar atau dosen tetap di salah satu kampus swasta di Kota Surabaya dan tahun 2019 menjadi dosen tetap di Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surabaya. Beberapa mata kuliah yang diampu penulis diantaranya, Hukum Perjanjian Internasional, Kejahatan Internasional, HAM dan Syariah, dan lain sebagainya. Penulis telah menghasilkan berbagai karya ilmiah dalam jurnal terakreditasi nasional maupun jurnal internasional serta beberapa buku referensi, salah satu karya ilmiah Approval of Realignment Flight Information Region 2022 Between the Republic of Indonesia and Singapore yang terbit di Jurnal Varia Justicia, tahun 2024. Menjadi salah satu penulis di Book Chapter Ilmu Negara, Book Chapter Hukum Progresif, Buku Hukum dan HAM: Pandangan Pancasila dan Hukum Islam. Beberapa kegiatan pengabdian Masyarakat telah penulis lakukan di kota Surabaya, Pasuruan dan sekitarnya. Selain itu penulis juga merupakan pengurus dari Pos Bantuan Hukum Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jawa Timur sejak tahun 2021 hingga sekarang.

Rahmadila Eka Putri adalah dosen Bahasa Inggris di Politeknik Negeri Sriwijaya, dengan spesialisasi dalam linguistik terapan. Ia menyelesaikan studi S1 di Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Negeri Padang, kemudian melanjutkan Pendidikan Profesi Guru di universitas yang sama. Rahmadila meraih gelar S2 dalam Applied Linguistics dari Universiti Utara Malaysia. Penelitiannya berfokus pada penerapan linguistik terapan dalam konteks pembelajaran dan pengembangan pengajaran bahasa, serta analisis wacana. Sebagai akademisi, Rahmadila berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam pengembangan ilmu linguistik terapan, baik melalui pengajaran, penelitian, maupun pengabdian kepada masyarakat.

Penulis adalah seorang dosen Sastra di Universitas Negeri Medan. Penulis menyelesaikan pendidikan sarjana di Program Studi Sastra, Universitas Negeri Padang dan melanjutkan studi pascasarjana di Program Studi Sastra, Universitas Gadjah Mada. Penulis mengajar mata kuliah Kritik Sastra, Metode Penelitian Sastra, Pengantar Sastra, serta Sastra Kontemporer. Dalam bidang penelitian, berbagai publikasi dan prosiding ilmiah telah dilakukan dengan mengangkat isu-isu mengenai Ekokritik, etnoekologi, konsep sosiologi sastra, postkolonialisme/multikultur, feminisme, dan lain sebagainya. 

Nur Qomari adalah seorang dosen linguistik terapan di Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang. Dengan latar belakang akademik yang kuat di bidang linguistik, beliau telah mendedikasikan dirinya untuk mengkaji dan mengajar berbagai aspek linguistik terapan, khususnya yang berkaitan dengan kajian Bahasa morfologi. Selain mengajar linguistik, Nur Qomari juga aktif mengajar Bahasa Arab di kampus yang sama. Kepakarannya di bidang ini tidak hanya terbatas pada pengajaran, tetapi juga mencakup penelitian tentang bahasa Arab sebagai media komunikasi. Beliau adalah penulis buku ةصراعملا ةيوغللا اياضقلا (Masalah Masalah Linguistik Kontemporer), sebuah karya yang membahas isu isu terkini dalam dunia linguistik, mulai dari dinamika bahasa dalam masyarakat hingga pengaruh teknologi digital terhadap perubahan bahasa. Buku ini telah menjadi referensi penting bagi akademisi dan mahasiswa yang tertarik dengan perkembangan linguistik di era modern. Sebagai seorang akademisi, Nur Qomari dikenal karena dedikasinya dalam mengintegrasikan nilai-nilai Islam dengan kajian linguistik, memberikan perspektif baru dalam memahami bahasa sebagai alat komunikasi dan pembentuk budaya. Beliau juga aktif dalam berbagai seminar nasional dan internasional, berbagi pengetahuan tentang linguistik dan bahasa Arab dengan komunitas akademik global. Melalui pengajaran, penelitian, dan karyanya, Nur Qomari terus berkontribusi untuk memajukan studi linguistik dan bahasa Arab di Indonesia, sekaligus menginspirasi generasi baru untuk lebih mendalami dunia bahasa.

La Ode Muhammad Idrus Hamid B., S.Pd., M.Pd., lahir di Kendari pada 27 Februari 1988, merupakan seorang dosen dan peneliti di bidang Linguistik dan Pendidikan Bahasa Inggris. Ia menyelesaikan studi S1 di Universitas Halu Oleo, Kendari, pada tahun 2011, kemudian melanjutkan pendidikan magister di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dan meraih gelar M.Pd. pada tahun 2014. Saat ini, ia sedang menempuh program doktoral di UNJ Jakarta pada Program Studi Linguistik Terapan. Sebagai dosen di Universitas Sembilanbelas November Kolaka, La Ode Muhammad Idrus Hamid B. aktif dalam kegiatan penelitian, dengan berbagai karya yang mencakup publikasi ilmiah dan buku di bidang linguistik dan pendidikan bahasa. Dedikasinya dalam dunia akademik menjadikannya sosok yang berkontribusi signifikan dalam pengembangan ilmu pendidikan di Indonesia.