Kado untuk Mahasiswa

Sebagai contoh Steve Job pemilik Apple dan Mark Zuckerberg pendiri Facebook. Mereka adalah contoh dari orang suskes yang tidak menamatkan kuliah. Tetapi termasuk orang-orang terkaya di dunia. Jadi, kalau tujuan kuliah untuk sukses maka jawabannya belum tentu. Ya bisa sukses, ya bisa juga tidak. Lalu, kenapa harus kuliah?

Di zaman milenial ini perkembangan teknologi semakin pesat. Segala sesuatu yang bisa dilakukan secara lebih baik terus diupayakan oleh para ilmuwan. Termasuk memperkerjakan robot dalam industri sebagai pengganti tenaga manusia dengan tujuan menghemat biaya dan efisiensi waktu. Yang saat ini semakin terasa dampaknya di era revolusi industri 4.0.

Maka dari itu kita perlu memulai dari sekarang untuk meningkatkan kapasitas diri agar tidak jadi orang kebanyakan di dunia ini yang keberadaannya dan tenaganya untuk berkerja bisa diambil alih oleh robot. Lalu apa yang harus kita lakukan selama masih kuliah? Dan masih banyak lagi pertanyaan-pertanyan yang jawabannya akan pembaca dapatkan dari membaca buku ini.

Selain itu hadirnya buku ini untuk mencoba memberi solusi kepada mereka (mahasiswa-red) agar dapat menyelesaikan tugas akhirnya/skripsi tepat waktu atau di waktu yang tepat. Karena banyak ditemukan di lapangan mereka yang tidak selesai kuliah disebabkan tidak mau menyelesaikan skripsinya bukan karena tidak bisa.

Penulis gunakan kalimat tidak mau karena penulis yakin mereka yang putus kuliah bukan tidak mampu menyelesaikan skrispsinya tetapi kurangnya kemauan dan melemahnya daya tahan terhadap segala cobaan dalam menyelesaikan skripsi tersebut.

Selain itu buku ini untuk pembaca yang mulai kebingungan mau kemana setelah sarjana? Lanjut kuliah dan atau mencari kerja atau lainnya. Diulas dalam delapan bagian yang setiap bagian sarat akan pesan yang aplikatif bagi pembaca untuk meningkatkan kapasitas dirinya agar lebih baik. Selamat membaca, semoga bermanfaat!