Pengantar Keselamatan dan Persiapan Lahan untuk Proyek Konstruksi

· · ·
· PT. Revormasi Jangkar Philosophia
Ebook
147
Pages
Ratings and reviews aren’t verified  Learn More

About this ebook

Buku ini hadir untuk menjembatani kesenjangan itu. Ditulis sebagai panduan yang sederhana, praktis, dan membumi bagi siapa saja yang ingin memulai proyek pembangunan secara aman dan tertib. Tidak perlu latar belakang teknik untuk memahami isinya. Buku ini ditujukan untuk siswa, mahasiswa, pemilik bangunan, pelaksana lapangan, hingga masyarakat umum yang ingin lebih paham tentang bagaimana membangun tanpa menimbulkan risiko atau kerugian yang tidak perlu.

About the author

Ery Farida Kusumawardhani merupakan mahasiswa Program Doktor Ilmu Lingkungan (PDIL) di Universitas Brawijaya yang telah menyelesaikan seluruh tahapan perkuliahannya. Dengan latar belakang pendidikan S1 dan S2 di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Ery memiliki minat dan kepakaran di bidang konstruksi, khususnya pada isu keselamatan tenaga kerja konstruksi.

Saat ini, Ery aktif bekerja di Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya (PRKP dan CK) Provinsi Jawa Timur sejak tahun 2002. Dalam kesehariannya, terlibat langsung dalam pengelolaan pembangunan infrastruktur serta advokasi keselamatan kerja di sektor konstruksi, yang menjadi salah satu fokus utama penelitiannya di tingkat doktoral.

Komitmennya terhadap peningkatan kualitas dan keselamatan kerja konstruksi di Jawa Timur menjadi landasan dalam berbagai karya ilmiah dan kontribusi kebijakannya. Baginya, konstruksi bukan sekadar membangun fisik, tetapi juga membangun kepedulian, keselamatan, dan keberlanjutan. Buku ini adalah salah satu bentuk kontribusinya dalam dunia keilmuan, sebagai wujud ikhtiar agar ilmu tak berhenti di bangku kuliah, tetapi terus bermanfaat untuk umat.

Qomariyatus Sholihah merupakan sosok akademisi dan profesional yang konsisten menekuni bidang keselamatan dan kesehatan kerja (K3) serta rekayasa industri. Perjalanan akademiknya mencerminkan dedikasi luar biasa dalam membangun kompetensi multidisipliner di bidang teknik dan kesehatan kerja.

Ia memulai pendidikan formalnya di bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja dengan meraih gelar D3 dari Universitas Airlangga pada tahun 2000. Setahun kemudian, ia melanjutkan ke jenjang S1 di Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, mengambil program studi Teknik Manajemen Industri K3. Ketertarikannya yang kuat terhadap bidang manajemen K3 membawanya kembali ke Universitas Airlangga untuk menempuh jenjang S2 dan lulus pada tahun 2003.

Tak berhenti di situ, Prof. Qomariyatus melanjutkan pendidikan doktoralnya (S3) di Universitas Brawijaya dan berhasil menyelesaikan program Biomedik dengan konsentrasi pada Kesehatan Kerja pada tahun 2011. Sebagai bentuk pengakuan atas profesionalismenya di bidang teknik, ia juga menyelesaikan program profesi insinyur di Universitas Lambung Mangkurat pada tahun 2018.

Dengan latar belakang akademik yang kuat dan pengalaman lintas disiplin, Prof. Qomariyatus dikenal sebagai sosok yang memiliki komitmen tinggi dalam mengembangkan keilmuan serta praktik keselamatan kerja di Indonesia. Ia juga aktif dalam berbagai kegiatan riset, pengabdian masyarakat, serta publikasi ilmiah yang memperkuat kontribusinya dalam dunia akademik dan profesional. Gelar-gelar kehormatan seperti Insinyur Profesional Utama (IPU) dan ASEAN Engineer turut menegaskan kiprahnya yang diakui secara nasional maupun regional.

Sri Andarini adalah seorang akademisi dan praktisi kesehatan masyarakat yang telah mendedikasikan hidupnya untuk dunia pendidikan, penelitian, dan pelayanan kesehatan di Indonesia. Perjalanan kariernya dimulai dari Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya, tempat beliau menempuh pendidikan sarjana kedokteran pada tahun 1985. Kemudian melanjutkan pendidikan magister di Universitas Airlangga, hingga akhirnya meraih gelar doktor di bidang yang sama.

Sejak tahun 1989, Prof. Andarini aktif mengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya, di mana beliau juga pernah menjabat sebagai Dekan pada periode 2015–2019. Kepemimpinannya berlanjut saat beliau diamanahi sebagai Direktur Rumah Sakit Universitas Brawijaya sejak tahun 2019.

Dalam dunia penelitian, Prof. Andarini menunjukkan komitmen tinggi terhadap isu-isu kesehatan masyarakat, khususnya dalam upaya promotif dan preventif terhadap penyakit kardiovaskular. Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan manajemen gizi pada populasi berisiko tinggi penyakit jantung di Desa Bumiaji, Batu, yang didanai oleh Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional pada tahun 2019. Ia juga terlibat dalam pengembangan senyawa bioaktif dari Ganoderma lucidum sebagai upaya pencegahan sekunder pada pasien jantung.

Kontribusinya tidak hanya terbatas pada riset, tetapi juga dalam karya tulis ilmiah dan buku-buku yang menjadi referensi penting di bidang kesehatan. Beberapa di antaranya adalah Research Methods in Public Health (2016), Diare Balita: Tinjauan Bidang Kesehatan Masyarakat (2017), dan Buring Menuju Desa Tangguh: Siap Lawan COVID-19 (2021). Ia juga menjadi penulis berbagai artikel ilmiah bereputasi, baik di tingkat nasional maupun internasional, dengan lebih dari 70 publikasi.

Muhammad Halim Natsir lahir di Gresik pada 24 Desember 1971. Ia merupakan sosok akademisi dan pakar peternakan yang telah menapaki jalan panjang dalam bidang ilmu dan teknologi pakan ternak, khususnya unggas. Karier akademiknya dimulai di Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya, tempat ia menyelesaikan studi sarjana (S1) pada tahun 1995.

Semangatnya untuk terus belajar membawanya melanjutkan pendidikan pascasarjana (S2) di Program Pascasarjana Ilmu Ternak Universitas Gadjah Mada dan lulus pada tahun 1997. Ia kemudian meraih gelar doktor (S3) dalam bidang yang sama dari Universitas Brawijaya pada tahun 2013. Untuk melengkapi kompetensinya sebagai profesional di bidang teknik peternakan, ia memperoleh gelar Insinyur Profesional Madya (IPM) dari Persatuan Insinyur Indonesia (PII) pada tahun 2016.

Sebagai Guru Besar di Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya, Prof. Halim aktif mengembangkan riset dan inovasi di bidang teknologi pakan unggas, termasuk formulasi pakan, penggunaan feed additive, serta rekayasa pakan berbasis kebutuhan spesifik ternak. Kepakarannya juga diakui di tingkat regional melalui gelar ASEAN Engineer, yang menandai kontribusinya dalam pengembangan keilmuan lintas negara di kawasan Asia Tenggara.

Dengan semangat keilmuan yang tinggi dan dedikasi dalam membina generasi muda, Prof. Halim tidak hanya berperan sebagai pendidik dan peneliti, tetapi juga sebagai penggerak kemajuan sektor peternakan yang berkelanjutan. Ia saat ini berkarya di Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya, tempat di mana ide dan inovasinya terus berkembang untuk kemajuan ilmu peternakan Indonesia.

Rate this ebook

Tell us what you think.

Reading information

Smartphones and tablets
Install the Google Play Books app for Android and iPad/iPhone. It syncs automatically with your account and allows you to read online or offline wherever you are.
Laptops and computers
You can listen to audiobooks purchased on Google Play using your computer's web browser.
eReaders and other devices
To read on e-ink devices like Kobo eReaders, you'll need to download a file and transfer it to your device. Follow the detailed Help Center instructions to transfer the files to supported eReaders.