Icha: Sang Nasib tak Secantik Dirinya

Sejak remaja telah gemar menulis cerita pendek (fiksi), namun Emha_San terjebak selama 25 tahun di dunia penulisan jurnalistik (non-fiksi), karena berkarier di berbagai media sebagai wartawan. Kini tinggal di pelosok desa yang sejuk dan berbukit-bukit, di kawasan pegunungan Cianjur, ia kembali ke penulisan fiksi. Tentu saja, setelah melepaskan diri dari kehidupan korporasi di Jakarta. Pernah menjadi wartawan di grup Paron, grup Kompas- Gramedia, grup Warta Alam Tropis, MRA Group, dan Asco Media, Emha_San mengenyam pendidikan terakhir di Fakultas Sastra Universitas Indonesia (FSUI) --kini disebut FIB-UI (Fakultas Ilmu Budaya UI). Bidang spesialisasinya adalah ilmu susastra, dengan penelitian bertema musikalisasi puisi. Icha merupakan novel pertamanya di mana sebagian plotnya berdasarkan kisah nyata (based on true story).