Dilarang Mengutuk Hujan

· DIVA PRESS
5.0
4 ulasan
e-Buku
166
Halaman
Rating dan ulasan tidak disahkan  Ketahui Lebih Lanjut

Perihal e-buku ini

Dilarang mengutuk hujan, Nak….

Jika Anda membaca dua atau tiga esai saja dalam buku ini, saya yakin Anda akan terpikat pesona ayun-ayun pendulumnya yang ritmis, juga mistis.

Layaknya pendulum, bandul, logis saja Iqbal Aji Daryono berayun-ayun membidik dan menuliskan ragam spot realitas kehidupan yang dikaribinya. Gerakan pendulum, kita tahu, dipantik oleh adanya energi, dan (mari saya tegaskan) keistiqamahan muatan energi itulah yang menjadikan ayunan pendulum itu ritmis, pula mistis. Pendulum, jika berguncang-guncang deras, punahlah keindahannya. Apa yang saya maksud “ritmis” adalah berirama ketenangan dan apa yang saya maksud “mistis” adalah menyelami kedalamannya.

Kedalaman adalah sumber bagi ketenangan; riak-riak hanya mungkin bagi kedangkalan.

Seseorang memang amat mungkin berubah; tetapi ayun pendulum takkan lagi mempesona mata dan jiwa bila bergronjalan akibat riak-riak energi yang berubah-ubah.

Pendulum yang ritmis, yang mistis, itulah Iqbal dalam bukunya ini.

Sekali lagi, dilarang mengutuk hujan, Nak….

Edi AH Iyubenu

Rating dan ulasan

5.0
4 ulasan

Berikan rating untuk e-Buku ini

Beritahu kami pendapat anda.

Maklumat pembacaan

Telefon pintar dan tablet
Pasang apl Google Play Books untuk Android dan iPad/iPhone. Apl ini menyegerak secara automatik dengan akaun anda dan membenarkan anda membaca di dalam atau luar talian, walau di mana jua anda berada.
Komputer riba dan komputer
Anda boleh mendengar buku audio yang dibeli di Google Play menggunakan penyemak imbas web komputer anda.
eReader dan peranti lain
Untuk membaca pada peranti e-dakwat seperti Kobo eReaders, anda perlu memuat turun fail dan memindahkan fail itu ke peranti anda. Sila ikut arahan Pusat Bantuan yang terperinci untuk memindahkan fail ke e-Pembaca yang disokong.