
Sholihatul Mukhoyaroh
Seperti biasa, yg gue senengin dari karyanya Troi, plot nya selalu fresh dan dikemas dengan epic. klo belum baca Sarhad terus baca Madar, dijamin agak bingung wkwk. Tapi baca terpisah pun masih cukup understandable, karena Madar lebih fokus ke perjalanan hubungan Danes n Dreya. Untuk closure nya bagi gue kurang oke, coz gue pikir bakal sampe ada 'iblis kecilnya' wkwk. Bagi pembaca baru yg suka penulisan gaya bahasa selow kalian cocok baca novel ini, karena ada sebagian pembaca biasanya suka gaya bahasa yg lebih baku. Yg bikin kecewa layout draft E-book nya, font nya bikin sakit mata, mana kecil-kecil lagi.