Peristiwa ini membuat Sukarno berusaha untuk memecahkan permasalahan pangan. Alhasil Sukarno meminta kepada Departemen Pertanian dan Agraria untuk mengurai permasalahan ini. Permintaan ini direspons dengan membuat koekboek yang berisi beragam resep dari daerah-daerah di Indonesia dengan judul Mustika Rasa. Mustika Rasa digadang-gadang menjadi sebuah proyek besar Sukarnno yang mampu menyelesaikan masalah pangan.
Bagas Nugroho Pangestu lahir di Bogor pada 11 April 1998. Penulis merupakan lulusan dari Program Studi Ilmu Sejarah, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Selama aktif kuliah, penulis berkegiatan di Lembaga Pers Mahasiswa EKSPRESI UNY dan Pers & Historiografi di Himpunan Mahasiswa Ilmu Sejarah UNY. Dari kedua tempat inilah penulis mulai tertarik dengan dunia kepenulisan serta jurnalistik. Ditambah dengan jurusan Sejarah, akhirnya mendorong penulis untuk menjajal tema-tema lainnya. Tema-tema yang penulis gandrungi antara lain sejarah alam, pangan, dan perubahan iklim. Dalam dunia kepenulisan, penulis pernah menjadi staf media pada acara Biennale Jogja XV tahun 2019.
Selain itu, penulis juga sempat bekerja di dua penerbitan, yaitu Octopus Publishing Yogyakarta sebagai admin media sosial dan Komunitas Bambu sebagai penjaga toko di cabang Yogyakarta. Saat ini penulis tergabung dalam wadah bernama lidahkita project yang fokusnya mengkaji masalah pangan dan lingkungan. Untuk karya lainnya dari penulis bisa ditemui di sampahtulisan.wordpress.com dan podcast Sampah Tulisan.