Kita Bukan Bebek!

· · ·
· Penerbit Peneleh
4.5
2 reviews
Ebook
264
Pages
Ratings and reviews aren’t verified  Learn More

About this ebook

Buku Kita Bukan Bebek! yang terbit di awal tahun 2024 ini menjadi refleksi sekaligus resolusi, bukan hanya untuk tahun mendatang, namun ratusan bahkan ribuan tahun kedepan. Buku hasil dedahan para “Jenderal” Aktivis Peneleh ini menyoal permasalahan mendasar dalam mengkonstruksi negeri, yaitu kemerdekaan cara berpikir, khususnya pada pola dan kurikulum pendidikan yang akan membentuk pola tindakan sehingga bangsa dan anak muda kita tidak mudah terombang ambing dan mengikuti arus zaman layaknya bebek yang hanya tunduk patuh “ngekor” pada sang gembala.

Buku Kita Bukan Bebek! akan mengajak pembaca untuk berdiskusi tentang banyak realitas yang terjadi di dunia saat ini, terutama tentang kekejaman paradigma Barat dalam menggiring manusia modern. Kalimat menolak menjadi bebek peradaban merupakan gambaran kegelisahan Aktivis Peneleh dalam melihat manusia Timur, khususnya kaum muda. Manusia Timur awalnya tumbuh dengan kekuatan budaya Timur sendiri, akan tetapi lambat laun, Barat berhasil menembus tembok kebudayaan Timur dan mengubah manusia Timur menjadi manusia bermental bebek, serba ikut-ikutan.

Apakah kita masih mau menjadi bebek manusia Barat? Apakah kita masih mau ikut-ikutan budaya dan paradigma Barat? Atau kita harus menjadi manusia Timur seutuhnya?

Ratings and reviews

4.5
2 reviews
Abdul Hafidz Ahmad
February 11, 2024
Nais. Mengulas lagi pemikiran Mbah Tjokro dengan mengontekstualisasikan di era sekarang
Did you find this helpful?

About the author

Asep Irawan adalah putra asli Indramayu, Jawa Barat yang lahir di era puncak sesaknya orde baru. Lulusan Teknik Elektro Universitas Teknologi Yogyakarta, memiliki jejak kaderisasi Peneleh di mulai dari PYVC (Peneleh Youth Volunteer Camp) tahun 2018 hingga lanjut sebagai Aktivis Peneleh melalui jalur DIKSARNAS. Dalam pergerakannya, Asep menjabat sebagai Kepala Lembaga Perkaderan Jang Oetama (LPJO) pada 2020- 2022, Kepala Lembaga Pangan dan Energi pada 2022-2024, Koordinator Lembaga Penerbitan Aktivis Peneleh (LPAP), pengelola jurnal Oetoesan Hindia: Telaah Pemikiran dan Kebangsaan (https:// www.journal.rumahpeneleh.or.id/index.php/oh), dan koordinator IT (Information & Teknology) di Peneleh Jang Oetama. Ia juga bertanggung jawab sebagai manajer produksi sabun cuci ‘Zelf’ di bawah naungan Waroeng Jang Oetama.  

Dwi Febriana adalah sosok perempuan Jawa yang dikenal cekatan dan telaten dalam melakukan setiap hal. Lahir di Jakarta pada Februari 1997. Perempuan ini dibesarkan oleh orang tuanya di Lampung. Ia telah menyelesaikan pendidikan S1 Jurusan Manajemen di Universitas Pamulang pada 2019. Namun sejak 2018, perempuan ini mulai tertarik menggeluti dunia kerelawanan dan aktivis muda, baik di internal ataupun eksternal kampus. Hingga saat ini, ia aktif sebagai pengurus pusat di Aktivis Peneleh Jang Oetama sebagai Kepala Kesekretariatan dan sebagai Manager Operasional di Penerbit Peneleh. Hobinya travelling and learning, dari hobi itu ia berpendapat bahwa banyak pengalaman dan ilmu baru yang didapatkan.

Muh, Fadhir A.I. Lamase adalah sosok putra daerah Buol, Sulawesi yang melekatkan pribadinya sebagai ‘petugas bumi’. Fadhir lahir di Palu pada April 1997. Ia telah menyelesaikan Pendidikan S1 Jurusan Akuntansi di Universitas Muhammadiyah Malang pada tahun 2021 dan saat ini sedang menjalani Pendidikan S2 di Universitas Brawijaya pada Jurusan Akuntansi. Selain aktif di akademisi, Fadhir juga aktif di berbagai organisasi baik internal maupun eksternal kampus sejak tahun 2012 hingga saat ini. Fadhir pernah menjabat sebagai Ketua Umum HMP FEB UB pada 2021-2022, Ketua Bidang HPKP IMM Cabang Malang Raya pada 2021-2023, dan Koordinator Nasional Aktivis Peneleh Jang Oetama pada 2022- 2024. Motto hidupnya yaitu “Jadilah Pemuda Penggerak Perubahan Peradaban”. 

Ahmad Tsiqqif Asyiqulloh adalah seorang putra daerah asli Madura tepatnya di Sumenep. Ia lekat dipanggil ‘Gus’ dikalangan aktivis karena latar belakang pendidikannya di Ilmu Tafsir. Gus Tsiqqif lahir di Madura pada Juli 1997. Ia telah menyelesaikan Pendidikan S1 Jurusan Ilmu Tafsir di Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya pada 2020 dan saat ini ia sedang belajar di jurusan dan kampus yang sama untuk mendapatkan gelar magister. Pengalaman organisasi yang pernah Gus Tsiqqif jalani, yaitu Presiden Indonesia of World Youth Association (WYA) pada 2021-2022, Ketua Aktivis Peneleh Nasional 2021- 2022, Sekretaris Jenderal Aktivis Peneleh Jang Oetama pada 2022-2024.

Aji Dedi Mulawarman adalah sosok aktivis di dunia pergerakan dan pendidikan, salah satunya bersama para sahabatnya, mendirikan gerakan kepemudaan Aktivis Peneleh dan gerakan kerelawanan riset di Peneleh Research Institute di bawah naungan Yayasan Peneleh Jang Oetama di mana Dedi menjadi Ketua Dewan Pembina. Dedi juga seorang penulis, beberapa bukunya menjadi Best Seller Nasional antara lain adalah Jang Oetama Jejak dan Perjuangan HOS Tjokroaminoto, 2024 Hijrah untuk Negeri, Paradigma Nusantara, Menyibak Akuntansi Syariah, Akuntansi Syariah: Teori, Konsep, dan Laporan Keuangan, serta banyak buku lainnya.

Ari Kamayanti adalah salah seorang penggerak pemuda di Peneleh Research Institute. Kini Ari adalah dosen tetap pada Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Malang. Kepeduliannya pada riset berpihak mengantarkannya menjadi pendamping dan pelatih riset berbasis pemberdayaan masyarakat di tingkat nasional. Buku lain karya Ari yang telah menembus ribuan eksemplar terjual adalah Metodologi Konstruktif Riset Akuntansi: Membumikan Religiositas Keilmuan. 

Rate this ebook

Tell us what you think.

Reading information

Smartphones and tablets
Install the Google Play Books app for Android and iPad/iPhone. It syncs automatically with your account and allows you to read online or offline wherever you are.
Laptops and computers
You can listen to audiobooks purchased on Google Play using your computer's web browser.
eReaders and other devices
To read on e-ink devices like Kobo eReaders, you'll need to download a file and transfer it to your device. Follow the detailed Help Center instructions to transfer the files to supported eReaders.