"""Menulis juga merupakan cara berkomunikasi. Perannya sejajar dengan komunikasi lisan yang dibangun sejak masa kita balita dulu. Namun, bahasa tulisan ini dalam konteks sosial sehari-hari """"kalah"""" cepat berlari dibanding bahasa lisan. Alhasil, budaya tulis lebih sedikit berkembang dibanding budaya ngobrol, ngerumpi, dan ngegosip. Buku ini mencoba mengambil peran untuk berbagi. Bagaimana mencurahkan ide yang ada di kepala menjadi tulisan di sela-sela kesibukan kita. Di tengah kesibukan setiap hari sebagai profesional, karyawan, pengusaha atau wirausaha, guru atau pengajar, pelajar atau mahasiswa yang sibuk bekerja dan belajar. Di tangan mereka banyak hal yang sudah dikerjakan dan di kepala mereka masih banyak ide yang perlu disampaikan; saatnya untuk berbagi ilmu kepada orang lain dengan cara menulis. ""Menulis bisa dilakukan tanpa meninggalkan pekerjaan utama."" - Andrias Harefa, Writer Trainer Speaker ""Apa ide Anda? Mari wujudkan dalam bentuk buku!"" - Andrie Wongso, Motivator No. 1 Indonesia ""Tulisanlah yang membuat dunia masih mengingatmu."" - Anthony Dio Matin, The Best EQ Trainer ""Menulis adalah ekspresi diri."" - Arvan Pradiansyah, Happiness Inspirer ""Buku ini semakin menegaskan bahwa setiap profesional perlu memiliki leverage tool untuk kariernya."" - Edy Zaqeus, Writer Coach ""Karya kita harusnya mengambil perannya untuk menjadi cahaya."" - Fachmy Casofa, Creative Book Gardener"""