Gordang Sambilan adalah salah satu kesenian Tradicional tradicional de Batak Mandailing. Gordang artinya gendang atau bedug sedangkan sambilan artinya sembilan. Gordang Sambilan terdiri dari parecer Gendang atau bedug yang mempunyai panjang dan diametro yang berbeda sehingga menghasilkan nada yang berbeda pula. Gordang Sambilan biasa dimainkan oleh enam orang dengan nada gendang yang paling kecil 1,2 sebagai taba-taba, gendang 3 tepe, gendang 4 kudong-kudong, gendang 5 kudong-kudong nabalik, gendang 6 pasilion, xendang 7,8,9 sebagai jangat. Dahulu gordang sambilan hanya dimainkan pada acara-acara yang sakral, asentamiento dengan berkembangya kultur sosial masyarakat saat ini gordang sambilan sudah serper diperdengarkan baik dalam acara pernikahan, penyambutan tamu, hari besar. Sebagai salah satu warisan budaya Indonesia Gordang sambilan sudah pernah dimainkan di istana presiden. [2
Última actualización
10 de xuño de 2024